Mengelola Taman Bacaan
Mengelola Taman Bacaan
PERTEMUAN KE : 30
NARASUMBER : BAMBANG PURWANTO,S.KOM
MODERATOR : ROSMINIYATI
TANGGAL : 25 Maret 2022.
Kuawali dengan rasa bangga dan bahagia bisa ikut belajar menulis hingga pertemua ke 30.
sayang pas ada pertemuan terakhir,saya dan istri serta anak anakku ada pertemuan di ciawi hotel KEI Bogor pertemuan keluarga besarku,untuk menyongsong ramadhan karim ,ramadhan mubarok,romadhan ma'firoh serta ramadhan itkum minnar.
lagi lagi ibu Arofiah Afifi terus mengingatkankku dan mendorong terus ikut belajar menulis asuhan bapa Wijaya Kusumah,M.Pd, yang terkenal dengan sebutan OM JAY.
Terima kasih bu Ovi dan bu ketua yang mengawal hingga tuntas....semoga menjadi amal terbaik di sisi Allah SWT...aamiin yra.
Mari kita lihat bersama biodata narasumber kita yang hebat ini....
Biodata narasumber:
Narasumber malam ini adalh Bapak Bambang Purwanto, S.Kom, Gr atau biasa disapa dengan Mr. Bams lahir di Bandung, 6 April 1974. Pendidikan terakhir S1 di STMIK AMIK BANDUNG. Beliau mendirikan Taman Bacaan Masyarakat TBM AS Lebakwangi di Perumahan Lebakwangi Asri D4 No 18 RT 04 RW 13 Desa Lebakwangi Kecamatan Arjasari Kabupaten
Terbentuknya TBM AS Lebakwangi
Rumah mungil ukuran 21 menjadi awal adanya taman bacaan ini. Rumah yang Mr Bams dan keluarga tinggal sejak tahun 2007, mulai 5 Oktober 20211 dijadikan tempat bersama untuk taman bacaan.
Mengawali dengan buku koleksi pribadi sekitar 200an, dikumpulkan kemudian menjadi modal untuk taman bacaan.
Mr.Bams beserta istri dan anak mengajak anak-anak terdekat untuk datang ke rumah. Promosinya dengan ajakan mendengarkan dongeng Ayah Salwa.
Sebelum mendongeng dimulai, tentu saja ruangan sudah dipersiapkan sedemikian rupa, Buku-buku di pajang dengan rapi, Anak anak tentu saja lebih tertarik dengan dongeng. Akan tetapi saat mereka melihat buku-buku dipajang di teras rumah, mereka mulai tertarik.
Rumah kecil tanpa pagar dan teras halaman menjadi tempat parkirnya buku di sebuah rak menjadi magnet anak-anak untuk datang. Dua puluh majalah bobo, dua puluh buku cerita di simpan di rak yang sudah disiapkan di depan teras. Rumah dengan tanpa pagar menjadi tempat yang merdeka bagi anak-anak, mereka bisa keluar masuk dan berkumpul membaca buku tanpa sungkan dan lebih nyaman.
Bagaimana TBM dapat berjalan sampai saat ini ?
Saat tahun 2012 TBM yang asalnya bareng tempat tinggal sudah bisa mandiri
TBM AS Lebakwangi
Perumahan Lebakwangi Asri D4 No 18 RT 04 RW 13 Desa Lebakwangi Kecamatan Arjasari Kab Bandung
Rumah baru di No D4 26 hanya terhalang 3 rumah
Ajaib rumah dibuat taman bacaan, bakal dapat rumah lagi. Percaya atau tidak ? Silahkan dicoba.
Bila berhasil maka itulah kuasa Allah. Bila belum berhasil tunggu sampai berhasil
"Ungkap Mr.Bams menginspirasi
Prestasi TBM AS Lebakwangi
1. Juara 1 TBM SE Kab Bandung , 2013
2. Juara 2 TBM SE Jawa Barat, 2013
3. Juara 1 TBM SE Kab Bandung, 2014
4. Juara 1 TBM SE Jawa Barat
5. Sabilulungan Awar Bupati Kab Bandung 2018
6. Juara 1 TBM Teladan SE Kab Bandung, 2019
Mr. Bams alias Ayah Salwa juga pernah menjadi Ketua Forum TBM SE Kabupaten Bandung 2013-2017
Saat TBM sudah memiliki bangunan sendiri, TBM buka tiap hari. Penjaga kami berikan insentif. Dari mana dananya dari pribadi, kemudian mencari donatur.
Buku sepanjang sejarah TBM kalau dihitung kita sudah mencapai 6000 buku. Buku kami tebarkan juga kepada TBM/komunitas lain.
Program di TBM:
1. Senin Menggambar
2. Selasa Mewarnai
3. Rabu Nyunda
4. Kamis Membaca Nyaring
5. Jumat Membuat Puisi
6. Sabtu/Minggu Dongeng
Selain itu TBM Lebakwangi ada kelas komputer dan internet. Internet tidak hanya untuk anak-anak.
Ada kelas pelatihan :
1. Motivasi
2. Komputer
3. Kerajinan
4. Menulis
5. Memasak
6. Barang Bekas/rongsokan.
Persiap mendirikan Taman Bacaan
1. Niat.
Setiap aktivitas pasti akan diawali dengan Niat. Maka mantapkan niat untuk mendirikan Taman Bacaan Masyarkat ( TBM) sebagai sebuah karya yang bermanfaat, mengajak masyarakat gemar membaca dan cinta literasi sejak usia dini.
2. Berdiskusi dengan Keluarga
Ajak dan berdiskusilah bersama keluarga, jelaskan maksud dan tujuan mendirikan Taman baca, penting mendapatkan suport serta keterlibatan mereka.
3 Kumpulkan Buku.
Untuk terciptanya TBM tentu akan sangat dibutuhkan banyak buku, Mulailah mengumpulkan dan merapihkan buku bacaan yang ada di rumah, meski sedikit kelak jika taman baca sudah berjalan buku akan datang, bisa dengan meminta sumbangsih teman-teman, mengajukan proposal ke lembaga perpustakaan dll.
4. Izin Perangkat daerah setempat dan tetangga
Libatkan dan memintalah izin kepada RT dan RW, terutama tetangga sekitar, ajak diskusi mereka dan Alangkah baiknya tetangga sekitar ikut berpartisipasi.
5. Undang Anak-anak.
Ajak anak-anak ke rumah untuk datang, pada hari pembukaan perdana, dengan mengadakan kegiatan yang menarik yang anak-anak suka. Misalnya mewarnai, menggambar atau nonton bareng. Kemudian kenalkan bahwa disini ada taman bacaan. Bahwa mereka boleh bermain dan belajar di TBM setiap hari.
6. Gunakan media sosial.
Manfaatkan media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, blog, watshaap, telegram dan lain sebagainya untuk sosialisasi aktivitas Taman baca masyarakat, serta aktivitas pendukung dengan tampilan dan capaian yang menarik.
Membuka TBM memberikan banyak manfaat dan kepuasan. Manfaat TBM menurut narasumber :
1. Menebarkan manfaat membaca buku
2. Menjadikan tempat yang dimiliki bernilai manfaat untuk orang banyak
3. Membuat keluarga peduli dengan literasi
4. Mengelola buku berarti harus belajar mempraktikan apa yang ada dibuku walau tidak semuanya
5. Melatih kesabaran
6. Berpikir cerdas bagaimana TBM bisa tetap berjalan
7. Berjejaring
8. Eksistensi diri dan keluarga
Kepuasan :
1. Bisa terbang gratis (kalau ada kegiatan)
2. Bisa tinggal di hotel yang bagus gratis (kalau ada kegiatan)
3. Bila ada yang mau belajar mengelola TBM kemudian lebih sukses dari kita
4. Bisa romantis bersama pasangan
5. Bisa kompak bersama keluarga
6. Bermafaat bagi lingkungan terdekat
Sungguh materi yang luarbiasa, selaku penulis resume pada malam ini,saya terakhir membuat resume karena baru bisa pegang laptop ,sebab kesibukan berdakwah dan mengajar.
Malam terakhir dari 30 pertemuan Belas belajar menulis yang akan menjadi awal langkah para peserta menjadi penulis handal dengan karya nyata penuh makna. semoga keluarga besar PGRI GELOMBANG 23 dan 24 bisa menjadi penulis solo dan antalogi....semangat .
Saya Hadi Suharno salam literasi,dari bumi menara air tebet jakarta selatan 12850.

Catatan yang bagus
BalasHapus